Tim Disaster Victim Identification (DVI) Dokkes Polri melaksanakan identifikasi korban kecelakaan perahu bermesin (Robin) yang terbalik di Sungai Alas, Kabupaten Aceh Tenggara. Proses identifikasi dimulai sekitar pukul 10.00 WIB di Desa Lawe Loning, Kecamatan Lawe Sigala-gala. Sabtu, 28 Desember 2024
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kombes Pol drg. Ahmad Fauzi, M.M., GDFO, Sp.OF., Subsp. IOF (K), dengan didampingi Kapolres Aceh Tenggara, AKBP R. Doni Sumarsono, S.I.K., M.H., Wakapolres Aceh Tenggara, dan para pejabat utama Polres Aceh Tenggara. Kehadiran tim DVI Dokkes Mabes Polri bertujuan untuk memastikan proses identifikasi korban berjalan sesuai prosedur yang berlaku.
Di lokasi kejadian, tim DVI Dokkes Polri melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap data dan bukti identitas korban untuk membantu keluarga yang kehilangan. Selain itu, tim juga mengunjungi posko pencarian dan evakuasi korban di Desa Muara Situlen, Kecamatan Babul Makmur, untuk memantau perkembangan situasi di lapangan dan memberikan arahan teknis kepada petugas yang bertugas.
Kapolres Aceh Tenggara menyampaikan bahwa Polri berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dalam penanganan musibah ini. “Kami mendukung penuh upaya yang dilakukan oleh tim DVI Dokkes Polri, baik dalam identifikasi korban maupun pemantauan di posko. Harapan kami, seluruh proses ini dapat memberikan kejelasan kepada pihak keluarga korban,” ujar Kapolres.
Kombes Pol drg. Ahmad Fauzi juga menekankan pentingnya kerja sama antara berbagai pihak dalam penanganan musibah ini. “Proses identifikasi memerlukan data yang akurat. Kami bekerja semaksimal mungkin untuk memastikan identitas korban terkonfirmasi secara benar,” jelasnya.
Kehadiran tim DVI Dokkes Polri dan sinergi dengan aparat setempat diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi dan memberikan kepastian kepada keluarga korban yang terdampak oleh musibah ini. Hingga berita ini diturunkan, proses identifikasi dan pencarian korban masih terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak terkait.