Seorang kepala tukang berusia 51 tahun bernama Mahyudin ditemukan meninggal dunia di kantor Basarnas di Desa Amaliah, Kecamatan Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara. Kejadian ini dilaporkan oleh salah satu pegawai Basarnas, Hendri, yang mendatangi Polsek Bukit Tusam Jumat, 18 Oktober 2024 sekitar pukul 12.05 WIB untuk melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak kepolisian
Menurut informasi yang diterima, pada Jumat pagi, pukul 08.30 WIB, salah satu anggota tukang, Munawir, mencoba membangunkan Mahyudin dengan menggedor pintu kamarnya. Biasanya, Mahyudin akan bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan bagi rekan-rekan kerjanya. Namun, pada hari itu, Mahyudin tidak memberikan respons, sehingga Munawir mengira ia masih tertidur. Anggota tukang lainnya pun memulai pekerjaan mereka seperti biasa.
Ketika waktu istirahat tiba pada pukul 11.30 WIB, Munawir kembali mencoba membangunkan Mahyudin dengan mengetuk pintu kamarnya, namun tetap tidak ada jawaban. Merasa ada sesuatu yang tidak beres, Munawir dan rekan-rekan lainnya memutuskan untuk mendobrak pintu kamar Mahyudin. Setelah pintu terbuka, mereka mendapati Mahyudin dalam posisi berbaring miring menghadap dinding dan sudah tidak bernafas lagi.
Setelah menyadari bahwa Mahyudin (51) Warga Desa Teungoh Jantang, Kecamatan Lueng, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. telah meninggal, mereka segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas piket di kantor Basarnas.
Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menunggu hasil pemeriksaan resmi dari pihak berwenang.
